Efek Pandemi Terhadap Pendapatan Rumah Sakit

Selasa, 28 Des 2021 | 01:58 Wib Mitrapos Redaksi

MITRAPOS – Taukah kamu, bila pandemi ini membawa dampak terhadap keuangan rumah sakit. Umumnya masyarakat lebih memilih tidak ke rumah sakit jika tidak dalam keadaan darurat, sehingga rumah sakit mengalami penurunan pasien.

Sejak pandemi, banyak rumah sakit melayani pasien Covid-19, mereka yang dicurigai terinfeksi yaitu orang dalam pemantauan (ODP), pasien dalam pengawasan (PDP) maupun yang konfirmasi positif. Pemerintah memastikan seluruh biaya pasien yang terkena atau positif terinfeksi Covid-19 yang dirawat di rumah sakit akan ditanggung.

Akibat pandemi rumah sakit membutuhkan banyak inovasi dan pengembangan, guna mendukung penanganan pasien COVID-19 karena terjadi penurunan pelayanan yang disebabkan masyarakat menunda untuk berkunjung ke rumah sakit, atau faktor kehati – hatian rumah sakit yang membatasi pelayanan sehingga volume pelayanan menjadi menurun serta ada kemungkinan bahwa bukan merupakan rumah sakit rujukan COVID-19.

Pasien akibat pandemi semakin tinggi dan berdampak pada keuangan rumah sakit. Namun terdapat kendala yang ditemui pada saat pembayaran klaim yaitu pembayaran tidak tepat waktu, tingginya dispute klaim yang disebabkan perbedaan persepsi terhadap regulasi yang berlaku, dokumen klaim rumah sakit yang tidak lengkap, ketidaksiapan perangkat aplikasi dan jumlah verifikator dispute dari Kementerian Kesehatan dalam melakukan proses verifikasi ulang.

Hal tersebut mengakibatkan penurunan arus kas sehingga terjadi hambatan operasional rumah sakit, antara lain penurunan kemampuan kewajiban membayar penyedia obat dan alat kesehatan, termasuk pembayaran gaji tenaga kesehatan dan karyawan rumah sakit.

Lantas, strategi yang dilakukan rumah sakit terkait keuangan adalah dengan menjadwal ulang pembayaran pihak ke tiga dan menghitung ulang unit pembiayaan rumah sakit yang menyebabkan peningkatan beban operasional. Adanya proses layanan kesehatan yang semula tatap muka menjadi online-digital dan melakukan transaksi pembayaran juga diarahkan secara non tunai berpengaruh pada efisiensi.

Penulis : Noviyani Kusuma Wardani
Mahasiswa ITB Ahmad Dahlan Ciputat
Jurusan Akuntansi